Suasana pendakian Gunung Slamet di Purbalingga, Jawa Tengah
Purbalingga
- Para pendaki Gunung Slamet harus lebih waspada, karena
akhir – akhir ini cuaca di Kab. Purbalingga, Jawa Tengah sering tidak menentu.
Terkadang panas, tapi mendadak turun hujan deras.
Ketua Reaksi
Cepat Gunung Slamet Purbalingga, Seno Aji mengatakan saat ini jalur pendakian
tetap dibuka. Jumlah pendaki pada bulan Agustus kemarin mencapai 1.300 orang
lebih. Tiap mereka akan naik gunung, diarahkan agar selalu mematuhi rambu
penunjuk dan berjalan secara berkelompok. Hal itu untuk mengantisipasi
kemungkinan terburuk, akibat pengaruh cuaca.
"Cuaca
hujan tidak menentu, namun para pendaki tetap banyak. Dan Saat ini ada 2 jalur
pendakian. Yang umum adalah jalur Bambangan, sedangkan awal tahun 2016 dibuka
jalur baru, yakni jalur Gunung Malang di Desa Serang. Jalur sudah diberi rambu,
karena perlintasan di gunung malang tergolong cukup extrim", jelasnya
kepada 99, Sabtu (03/09).
Seno
menambahkan jalur Gunung Malang belum menjadi akses favorit para pendaki
seperti halnya jalur Bambangan. Namun waktu tempuh dari jalur Gunung Malang
lebih pendek yaitu sekira 5 jam bagi pendaki profesional. Mengenai kesiapan tim
reaksi cepat, pihaknya siaga 24 jam di sejumlah titik pos.(nh)
